PENDAHULUAN
Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahirabbil alamin.Segala puja dan puji
hanya bagi Allah Swt, Pencipta, Pemilik, dan Pemelihara alam semesta.Yang hidup
dan Yang maha Mengetahui segala perkara hamba-hamba-Nya. Dia yang memberikan
manfaat dan kemudharatan. Dia pula yang berkuasa memberi penyakit, dan Dia pula
yang paling berkuasa menyembuhkan serta memberi obatnya. Firman Allah SWT dalam
Al Qur’an Surat Asy-Syuraa ayat 80 :
“Dan
apabila aku sakit, maka Dialah yang menyembuhkan”
Sholawat serta salam semoga
dilimpahkan kepada junjungan kita, nabi Muhammad SAW, beserta pengikut –
pengikut sunnahnya sebagaimana telah kita yakini bersama bahwa segala tindakan
dan ucapan Rasulullah SAW bukanlah dorongan nafsunya tetapi semata – mata
karena wahyu dari Allah SWT sehingga apa–apa yang dianjurkan oleh
Rasulullah Saw pastilah benar dan bermanfaat bagi ummatnya. Rasulullah sebagai
uswatun hasanah (pola perilaku yang baik) membina seluruh ummatnya untuk
beribadah kepada Allas SWT, berakhlaq mulia, mengajarkan untuk berperilaku
hidup sehat agar ummatnya mampu menjalankan ibadah dengan baik.
Untuk pembinaan kesehatan rohani dan
jasmani, Rasulullah Saw mengajarkan berbagai teknik pengobatan atau therapy
sebagaimana terdapat dalam hadits Shahih Al Bukhari dari Said Ibnu Jabir dari
Ibnu Abbas dari Nabi Saw, bahwa bersabda beliau :
“Kesembuhan
itu ada 3 hal, yaitu dalam pisau hijamah, meminumkan madu dan pengobatan dengan
besi panas, dan aku melarang ummatku melakukan pengobatan dengan besi panas.”